Sukses atau Tidak Tergantung pada Diri Sendiri

Ahmad Faris, mahasiswa UII Yogyakarta ini sudah hampir 2 tahun menggeluti dunia bisnis. Awalnya ia pesimis dengan dunia bisnis, namun karena niat dan kemauan yang tinggi ia mampu menciptakan lahan usaha yang ia beri nama Rumah Susu. Rumah Susu terlahir dari motivasi Faris yang ingin menolong diri sendiri dan orang lain. Melalui usahanya ini, ia mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri dan orang lain.
Walaupun berawal dari rasa tak percaya diri, usaha Rumah Susu yang Faris miliki kini sudah telah berkembang menjadi beberapa outlet.

 

Dengan bermodal  niat dan ketekunan, Faris kini meraih omset 100-300 ribu per hari. “Modal uang bagi saya itu tidak bisa menjamin semuanya, karena modal pertama usaha saya ini hanya 600 ribu. Kalau dipikir, dengan modal segitu dapat apa? Tapi saya yakin kalau saya mampu”, tuturnya bercerita.

Melihat banyaknya kompetitor dalam bisnis yang ia geluti, tak membuat Faris gentar. Ia selalu menganggap bahwa kompetitor adalah kaca mata usahanya. Banyak sekali outlet-outlet susu yang ada di Yogyakarta, namun ia tetap optimis akan kesuksesan usahanya. Untuk menjaga kualitas produknya supaya mampu bersaing dengan para kompetitor, Faris selalu mengambil susu segar dari peternak setiap hari. Selain karena susu segar-lah yang diinginkan oleh para konsumen, juga untuk menghindari kadaluarsa karena susu merupakan minuman yang tidak bisa tahan lama. 

Dalam setiap usaha, pasti ada kendala. Faris mengakui kendala yang ia hadapi dalam menjalankan usahanya ini adalah kurangnya fokus bisnis karena Faris sendiri masih mempunyai tanggung jawab sebagai mahasiswa. Selain kendala di manajemen, kurangnya SDM yang profesional juga menjadi kendala yang lainnya.

Meskipun berawal dari modal yang kecil bahkan terkesan asal-asalan, ia bertekad dan yakin bahwa usahanya akan sukses. Ia bahkan berencana untuk memperbesar outlet dan menambah beberapa varian rasa di Rumah Susu. “Untuk teman-teman yang baru menggeluti dunia bisnis jangan ada kata pesimis karena itu hanya membuat kita selalu dibawah. Selalu semangat, berani dan tidak putus asa. Usaha akan sukses atau tidak itu tergantung pada diri sendiri bukan karena modal, tapi ketekunan dan ketekadan yang mampu menjadikan usaha maju dan sukses”, demikian pesannya.

Oleh : Mertylina Yoga Pradhani R.